Tegar Indo Blog-Aku seorang tukang ojeg anak sekolah yang berasal dari Tanjung Pinang, aku ngojeg dari kelas 3 SMA sampai aku kuliah. Banyak orang menjelekan pekerjaanku itu, mulai dari tetangga dan bahkan temanku sendiri tapi aku tidak menghiraukan ejekan tersebut yang penting bagiku itu kerjaan yang halal apalagi di saat kondisi keluarga yang serba kekurangan dan dilihat kondisi sekarang saat ini susah untuk mencari kerjaan, tukang ojeg itu lebih baik daripada pekerja kantor atau pejabat yang melakukan korupsi.
Cita-citaku adalah seorang guru dan sekarang aku kuliah semester enam di Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjung Fakultas Tarbiyah jurusan B. Indonesia, sehingga untuk memenuhi cita-citaku aku membantu Ibu jadi tukang ojeg, tiap hari aku ngojeg dari jam 06.30 sampai dengan jam 01.30 setelah itu aku istirahat sebentar kemudian jam 02.00 aku berangkat kuliah tiap hari kerjaanku seperti itu kecuali hari minggu karena aku ngojeg anak SD dan aku mempunyai pelanggan sebanyak 37 orang.
Pertama kali ngojeg sempat mempunyai perasaan malu dan ingin berhenti tetapi aku berfikir kembali buat apa malu…? profesi ojeg itu mulia yang terpenting rejeki yang dihasilkan halal dan kalau aku tidak bantu Ibu bagaimana aku bisa menggapai cita-cita mulia itu, dari sejak itu apapun yang dikatakan orang aku abaikan bahkan tidak dianggap sama sekali.
Suka duka aku hadapi ketika lagi ngojeg mulai dari cuaca baik itu panas atau hujan aku harus terus jalan karena itu kewajibanku bahkan kejadian yang paling parah ketika ibu dari anak pelangganku melapor bahwa anaknya tidak ada di sekolah dan ternyata anak itu diculik tapi alhamdulillah anak tersebut dikembalikan ke sekolah karena diperjalanan anak itu terus merengek-rengek sehingga penculik gak betah dan mengembalikan anak tersebut ke sekolah.
Walaupun tiap hari kerjaanku lumayan melelahkan, setelah ngojeg kemudian aku berangkat kuliah tapi aku menikmati hal tersebut mungkin itulah yang terbaik bagiku untuk saat ini makanya aku menjalani kerjaan itu dengan senang hati sehingga semua itu mudah bagiku.
Aku yakin setelah aku lulus kuliah pasti Allah SWT mempunyai rencana yang terbaik bagiku dan yang paling terpenting ada satu laki-laki yang baik yang meminangku bahkan keluarganya bangga terhadapku.
Tak lupa aku selalu menyertakan Tuhan dalam setiap rencana dan cita-cita
Cita-citaku adalah seorang guru dan sekarang aku kuliah semester enam di Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjung Fakultas Tarbiyah jurusan B. Indonesia, sehingga untuk memenuhi cita-citaku aku membantu Ibu jadi tukang ojeg, tiap hari aku ngojeg dari jam 06.30 sampai dengan jam 01.30 setelah itu aku istirahat sebentar kemudian jam 02.00 aku berangkat kuliah tiap hari kerjaanku seperti itu kecuali hari minggu karena aku ngojeg anak SD dan aku mempunyai pelanggan sebanyak 37 orang.
Pertama kali ngojeg sempat mempunyai perasaan malu dan ingin berhenti tetapi aku berfikir kembali buat apa malu…? profesi ojeg itu mulia yang terpenting rejeki yang dihasilkan halal dan kalau aku tidak bantu Ibu bagaimana aku bisa menggapai cita-cita mulia itu, dari sejak itu apapun yang dikatakan orang aku abaikan bahkan tidak dianggap sama sekali.
Suka duka aku hadapi ketika lagi ngojeg mulai dari cuaca baik itu panas atau hujan aku harus terus jalan karena itu kewajibanku bahkan kejadian yang paling parah ketika ibu dari anak pelangganku melapor bahwa anaknya tidak ada di sekolah dan ternyata anak itu diculik tapi alhamdulillah anak tersebut dikembalikan ke sekolah karena diperjalanan anak itu terus merengek-rengek sehingga penculik gak betah dan mengembalikan anak tersebut ke sekolah.
Walaupun tiap hari kerjaanku lumayan melelahkan, setelah ngojeg kemudian aku berangkat kuliah tapi aku menikmati hal tersebut mungkin itulah yang terbaik bagiku untuk saat ini makanya aku menjalani kerjaan itu dengan senang hati sehingga semua itu mudah bagiku.
Aku yakin setelah aku lulus kuliah pasti Allah SWT mempunyai rencana yang terbaik bagiku dan yang paling terpenting ada satu laki-laki yang baik yang meminangku bahkan keluarganya bangga terhadapku.
Tak lupa aku selalu menyertakan Tuhan dalam setiap rencana dan cita-cita
0 komentar:
Posting Komentar